Hanya bayangmu yang kurasa
Bukan cintamu, Bukan pula hatimu
Memilikimu bagai pungguk yang merindukan rembulan
Dan mencintaimu bukan pilihan
Mencintaimu adalah sebuah anugrah
Walaupun kau tak pernah membalasnya
Senyuman dan tatapan matamu
Adalah hadiah tuhan bagiku
Satu kali ku memandangmu
Seribu kali kuteteskan air mata
Karena kau tak bisa ku miliki
Walau hanya dalam mimpi
Aku hanya bisa memendam
Perasaanku sedalam-dalamnya
Sedalam cintaku padamu
Karena kau hanya ilusi bagiku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar